Sebelum kita mendalami lebih dalam tentang kewirausahaan saya akan
menjelaskan usaha-usaha untuk mendapatkan uang. Bagaimana cara
memperoleh uang? Jawaban cukup satu kata yaitu USAHA. Usaha adalah suatu
aktifitas pikiran dan tubuh untuk mendapatkan keadaan yang lebih baik.
Mendapatkan keadaan yang lebih baik merupakan tujuan sedangkan salah
satu alat yang kita gunakan sekaligus yang kita cari adalah UANG.
Sehingga ada hubungan timbal balik antara usaha dan uang, kita berusaha
untuk mencari penghasilan berupa uang untuk memenuhi kebutuhan hidup
sehari-hari, jika kebutuhan kita telah terpenuhi maka tubuh dan pikiran
kita sehat sehingga bisa berusaha.
Untuk
memperoleh uang dari hasil usaha seseorang harus melalui proses tetapi
seseorang tersebut lupa harus melalui proses tersebut sehingga kadang ia
berputus asa dari apa yang dikerjakannya. Orang-orang tersebut hanya
melihat orang lain telah sukses melakukan suatu pekerjaan dan memperoleh
banyak uang tetapi proses yang dilalui oleh orang sukses itu tidak
mereka lihat. Proses inilah yang didalamnya terdapat banyak usaha-usaha
yang dilakukan oleh orang sukses tersebut.
Banyak orang-orang
sukses harus melewati beberapa kegagalan sebelum mereka sukses. Seorang
Kepala Bagian mungkin harus melewati masa lima tahun menjadi staf.
Sebuah toko pernah merasakan tanpa pelanggan sebelum laris manis diserbu
pelanggan. Walaupun telah berupaya membuat masakan terbaik sebuah
restoran mendapatkan kritik dari pelanggannya tentang rasa, pelayanan,
dan penyajian. Dalam kerja semua orang akan mendapat tekanan sebelum
mereka memperoleh apa yang mereka inginkan, tetapi tekanan itu bukan
penghalang bagi perwirausaha sejati karena ia akan senantiasa menjari
jalan sampai keinginan mereka terwujud.
Saya punya cara agar kita
dapat melewati proses lebih cepat tanpa melalui banyak tekanan dalam
berusaha yaitu BELAJAR. Dalam belajar disini maksudnya dengan cara
mencari tahu melalui membaca, melihat, mendengar dari pengalaman orang
lain kemudian kita ambil hikmahnya untuk pekerjaan kita.
Baiklah pelajaran pertama adalah mengenal 3 (tiga) jenis Usaha yang dapat dilakukan:
1. Bekerja untuk/pada orang lain.
2. Bekerja sendiri
3. Memperkerjakan orang lain
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Bekerja untuk/pada orang lain
Seorang
yang telah selesai merampungkan pendidikannya akan berusaha melamar
pekerjaan. Jika ia diterima oleh perusahaan maka orang tersebut dapat
kita katakan bahwa ia bekerja untuk/pada orang lain. Orang lain yang
dimaksud bentuknya bisa perusahaan atau lembaga yang menerima pelamar
untuk memperoleh pekerjaan yang diinginkannya. Pada jenis pekerjaan ini
kita diangkat sebagai pegawai yang harus taat pada peraturan perusahaan
atau lembaga, jika tidak maka lembaga bisa memberhentikannya (dipecat).
Jika
kita bekerja untuk/pada orang lain kita harus memenuhi kualifikasi yang
diinginkannya, jika tidak maka tidak akan diterima. Selanjutnya dalam
bekerja kita juga memerlukan target-target yang harus dicapai yang akan
menjadi penilaian kinerja kita, ditambah lagi kita harus taat dan patuh
pada peraturan perusahaan. Walaupun demikian kerja jenis ini memiliki
beberapa kelebihan yaitu penghasilan yang kita peroleh diberikan pada
jangka waktu yang dapat diperkirakan seperti mingguan atau bulanan, kita
tidak memerlukan modal uang tetapi memerlukan kualifikasi baik dari
sisi pendidikan atau ketrampilan, dan pekerjaan lebih simple.
Beberapa contoh orang yang bekerja untuk orang lain adalah pegawai, pelayan toko,dan pembantu rumah tangga.
Bekerja Sendiri
Tidak
selamanya orang mau bekerja pada orang lain, hal ini karena beberapa
alasan seperti penghasilan yang kurang, pekerjaan yang tidak cocok, atau
tidak suka menjadi bawahan. Ada juga yang sulit melamar pekerjaan
karena kualifikasi yang tidak cukup. Alternatif yang dapat mereka
lakukan adalah Bekerja Sendiri.
Bekerja Sendiri adalah membuka
peluang kerja yang dapat dilakukan sendiri. Pekerjaan tersebut
memperoleh hasil jika kita mempunyai pelanggan yang mau membeli atau
memakai produk yang kita pasarkan. Produk yang dipasarkan dapat
berbentuk barang atau jasa yang dapat memuaskan pelanggannya.
Untuk
dapat bekerja sendiri yang anda lakukan adalah jeli mencari peluang
usaha yang dapat anda lakukan sesuai pendidikan, pengalaman, dan
kemampuan anda. Peluang usaha ini juga dapat diperoleh melalui hobi
seperti melukis, mengukir, dan membuat patung. Dapat juga melalui kursus
seperti kursus komputer, kursus memasak, atau kursus eletronik yang
dapat menjadikan sebagai guru privat komputer, guru masak atau juga bisa
juga buka resto, dan membuka service elektronik. Menjadi pedagang juga
salah satu bentuk kerja jenis ini.
Modal dalam pekerjaan ini
tergantung peluang usaha yang dilakukan. Bisa saja hanya memerlukan
modal berupa pekakas kerja, barang dagangan atau hanya keahlian saja.
Kreatifitas juga dapat dijadikan modal untuk membuka peluang kerja ini.
Mempekerjakan Orang Lain
Orang-orang
yang mempunyai dana besar dan melihat peluang usaha bisa saja membuka
usaha dengan membuat peraturan dan merekrut pegawai untuk menjalankan
peluang usaha tersebut. Atau tidak harus mereka membuka sendiri tetapi
dapat juga bekerja sama dengan orang yang mampu mengelola usaha dengan
cara berbagi keuntungan.
Biasanya orang-orang menamakan kerja ini
bernama Investasi. Dengan cara ini anda tidak perlu bekerja langsung
tetapi hanya memantau perkembangan usahanya di dalam rumah dengan
membaca laporan-laporan yang diberikan pegawai. Kadang juga kita bisa
memeriksa keadaan usaha dengan melakukan audit.
Untuk kerja jenis
ini tidak hanya modal yang kadang besar juga memerlukan kemampuan
kepemimpinan dan manajemen yang baik karena dalam kerja jenis ini kita
harus mengatur orang lain dan usaha kita.
Nah saya sudah jelaskan
3 (tiga) jenis usaha yang anda dapat lakukan untuk mendapatkan uang.
Sekarang anda sendiri yang menentukan jenis usaha apa yang akan dipilih.
Semoga Sukses.